LAMONGAN, iNews.id - Founder Father Trust Indonesia, Akhmad Fajar Prasetya, mengungkap dampak mengerikan dari cyberbullying bagi anak usia sekolah.
Ia mengatakan, perilaku cyberbullying yang paling sering dilakukan adalah kekerasan siber (harassment), pencemaran nama baik (denigration) serta pengucilan (exclusion).
Fajar menyebutkan, cyberbullying akan mempengaruhi tiga aspek yakni mental, emosional, dan fisik. Secara mental, siswa yang mengalami cyberbullying akan merasa kesal, malu, bodoh bahkan marah.
Dari aspek emosional, korban cyberbullying akan kehilangan minat pada hal-hal yang disukai. Untuk aspek fisik, dampak yang paling dirasakan korban cyberbullying adalah lelah (kurang tidur), sakit perut, dan sakit kepala.
"Dalam kasus yang ekstrim, cyberbullying bahkan bisa memicu seseorang menjadi depresi hingga melakukan bunuh diri," ungkapnya saat memberikan materi dalam "Workshop Anti Perundungan Gerakan Anti Cyberbulling" kepada para guru BK SMA Negeri/Swasta Se-Lamongan yang bertempat di Aula SMAN 1 Babat Kabupaten Lamongan, Rabu (10/8/2022).
Editor : Ali Masduki