Hal senada disampaikan Airlangga Hartarto. Pada acara ini, KIB melaunching program ke depannya, yaitu salah satu Program Akselerasi Transformasi Ekonomi Nasional yang disingkat Paten.
“Jadi, KIB Paten,” tegasnya.
Dengan program PATEN ini, Airlangga menjelaskan maka tahun 2025 merupakan periode krusial bagi Indonesia.
"Dimana periode 2025-2035, bonus demografi kita 191 juta jiwa penduduk, kita harus mengakselerasi ekonomi agar kita mencapai kesejahteraan dari sekarang income perkapita dari 2000 menjadi 12 ribu," kata dia.
Karena sesudah tahun 2035, sebut Airlangga, akan menjadi bangsa lebih banyak demografi orang tuanya. Misalnya, metode Chili dan Korsel yang bisa mengangkat pendapatan perkapita penduduknya. Dengan membutuhkan akselerasi bidang ketahanan pangan, energi dan kekuatan fiskal.
“Kemudian, mendorong usaha kecil dan menengah dan yang utama tentu memaksimalkan kesetaraan gender dan pengembangan pemuda. Karena itu nanti yang akan mengisi ke depan,” jelasnya.
Editor : Ali Masduki