get app
inews
Aa Text
Read Next : Inspeksi Mendadak: Pastikan Pasokan BBM Aman saat Arus Balik Lebaran di Jombang

Pasokan BBM dan LPG selama Nataru Dijamin Aman

Kamis, 22 Desember 2022 | 23:25 WIB
header img
Pertamina Patra Niaga menjamin stok BBM maupun LPG akan tetap aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di akhir tahun ini. Foto: iNewsSurabaya.id/Ali Masduki

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG selama libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 dijamin aman. 

Hal itu diungkapkan oleh Region Manager Retail Sales Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Fedy Alberto, di Surabaya, Kamis (22/12/2022).

Meskipun terjadi kenaikan konsumsi, Fedy memastikan bahwa Pertamina Patra Niaga menjamin stok BBM maupun LPG akan tetap aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di akhir tahun ini.

"Pertamina menjamin layanan solar dan pertalite dalam kondisi normal," tegasnya. 

Berdasarkan data, ketahanan stok BBM per 23 November 2022 untuk Pertalite sebanyak 14,3 hari akumulatif, Pertamax selama 27,5 hari akumulatif dan Solar/Bio selama 8,5 hari akumulatif. Sedangkan untuk LPG ketahanan stoknya selama 5,1 hari akumulatif

Fedy Alberto melanjutkan, selama Nataru, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus memperkirakan peningkatan konsumsi di beberapa area. 

Antara lain titik tujuan Natal (NTT), pusat tahun baru (Bali, Surabaya, Malang Kota, dan Batu), titik wisata (Malang, Banyuwangi, Bali, Lombok, Labuan Bajo), titik jalur lintas mudik (Tol Trans Jawa Surabaya-Solo, Surabaya-Banyuwangi, Surabaya-Malang, Jalur Selatan Jawa dan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk). 

Penyaluran BBM jenis gasoline saat Satgas Nataru 2022 diprediksi mengalami kenaikan sekitar 3% dari rerata November 2022 atau sekitar lebih dari 18 ribu KL. 

"Rata-rata konsumsi BBM Gasoline saat ini sekitar 17,881 KL/Day," ujarnya.

Disisi lain, realisasi penyaluran Gasoil pada Satgas Nataru BBM 2022 diprediksi justru mengalami penurunan sekitar 3% dari rerata November 2022 sekitar 8,500 KL. Rata-rata konsumsi BBM Gasoil sekitar 8,842 KL/Day. 

Pada momen akhir tahun ini, untuk LPG diprediksi terjadi kenaikan sekitar 2% dari rerata November 2022 sebanyak 6.000 MT dengan rata-rata konsumsi konsumsi baik untuk LPG PSO dan LPG NPSO sebesar 5.745 MT/Day. 

”Peningkatan tersebut diprediksi dari sektor LPG 3 kg dan LPG 50 kg khususnya konsumen komersial dan hotel untuk antisipasi libur Nataru,” ungkapnya.

Untuk penjualan Avtur di 13 Bandara wilayah Jatimbalinus, pada periode Satgas Nataru 2022 ini juga diprediksi akan mengalami peningkatan sekitar 10,1% dari sales normal yakni sebanyak 2.200 KL per hari atau naik 152% dari Satgas Nataru 2021. 

Siagakan SATGAS dan Siapkan Layanan Tambahan

Area Manager Communication & CSR Marketing Region Jatimbalinus PT Pertamina Patra Niaga, Deden Mochammad Idhani menuturkan, untuk memastikan kelancaran pendistribusian BBM dan LPG selama Natal & Tahun Baru, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus membentuk Satuan Tugas (SATGAS) mulai 15 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023.

Satgas ini melibatkan fungsi terkait serta aktif berkoordinasi dengan Dishub, BPH Migas, Polda, Polres, Jasa Marga, TNI, dan PT Telkom Indonesia. 

"Satgas Nataru ini untuk membantu upaya-upaya kami dalam pengamanan energi," ucapnya.

Demikian pula dari sisi stok. Pertamina akan melakukan pengamanan sehingga masyarakat di Jatim dapat menjalankan kegiatan Nataru dengan lancar dan nyaman. 

Kemudian juga ada upaya lain seperti penataan sarana pra sarana di jalur-jalur potensial agar penyaluran BBM dapat berjalan lancar. Berikut jalur arus mudik. Dari Jawa bagian barat menuju timur. 

Pertamina juga memastikan stok BBM dan LPG di wilayah Jatimbalinus dalam kondisi aman dan seluruh infrastruktur telah disiagakan yang meliputi 19 Terminal BBM, 8 Terminal LPG, lebih dari 1.300 SPBU, 152 SPBE (PSO & NPSO), 1.030 Agen LPG (PSO & NPSO), dan 13 DPPU dengan melakukan build up Stock di masing-masing Lembaga Penyalur serta memastikan kondisi pelayanan dalam kondisi prima.

Guna memastikan layanan terhadap masyarakat, Pertamina juga menyediakan layanan tambahan BBM di jalur potensial meliputi jalur toll, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa SPBU Siaga, Agen dan Outlet LPG Siaga, Kiosk Pertamina Siaga, Motorist, Mobil tangki stand by dan Rumah Pertamina Siaga yang telah dilengkapi dengan fasilitas Kesehatan.

Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Deny Djukardi menambahkan, Pertamina menaruh perhatian khusus pada Jalur Tol Trans Jawa dengan menyiapkan 12 SPBU Regular (Rest Area Tipe A), 7 Kiosk Modular (Modular SPBU & Dex Kemasan Satgas Nataru), 4 titik layanan Rumah Pertamina Siaga yang mengusung layanan kesehatan dan nursery room serta 12 SPBU Kantong. 

Guna memastikan layanan ke masyarakat tetap optimal, Pertamina mengoperasikan Integrated Enterprise Data & Center Command Center (IEDCC). CCTV di SPBU telah dikoneksikan ke Command Center sehingga stok kritis serta kondisi antrian di SPBU dapat termonitor dan dapat menjadi gambaran kondisi wilayah di Jatimbalinus. 

”Untuk wilayah jatimbalinus 75 SPBU di masing-masing kota / kab dan 9 SPBU di jalur tol telah masuk dalam proses koneksi ke PIEDCC,” pungkas Deny

Perlu diketahui, data publikasi Kemenhub tahun 2022 menyebutkan bahwa potensi pergerakan masyarakat selama libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 adalah sebesar 22,4% dari penduduk Indonesia atau sekitar 60,6 juta orang. 

Adapun prediksi puncak arus mudik libur Natal terjadi pada 23 – 25 Desember 2022. Sedangkan puncak arus libur Tahun Baru terjadi pada 30 Desember – 1 Januari 2023. 
 

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut