SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Jawa Timur masuk kategori dengan wilayah yang mengalami deflasi selama ini. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur mencatat, ada sepuluh komoditas yang membuat kondisi pasar di Jatim deflasi dan aman.
Sepuluh komoditas yang menjadi penyumbang deflasi di Jawa Timur secara month to month (mtm) adalah Cabai Rawit, Minyak Goreng, Telur Ayam Ras, Nangka Muda, Cumi-cumi, Tongkol Diawetkan, Susu Bubuk, Bawang Putih, Terong, dan Labu Siam/Jipang. Data ini telah dikeluarkan BPS Jatim, Jumat (5/5/2023).
Kepala BPS Jatim, Zulkipli mengatakan, komoditas Cabai Rawit menjadi penyumbang deflasi April 2023 secara mtm terbesar, dengan persentase perubahan penurunan harga sebesar 34,48 persen dan andil 0,1134 persen.
Kemudian Minyak Goreng dengan persentase perubahan penurunan harga sebesar 0,93 persen dan andil 0,0081 persen, serta Telur Ayam Ras dengan persentase perubahan penurunan harga sebesar 0,94 persen dan andil 0,0062 persen.
“Adapun Nangka Muda dengan persentase perubahan penurunan harga sebesar 9,36 persen dan andil 0,0042 persen, serta Cumi-cumi dengan persentase perubahan penurunan harga sebesar 2,48 persen dan 0,0030 persen,” katanya.
Editor : Arif Ardliyanto