get app
inews
Aa Read Next : Dari Semarang ke Liverpool, Kisah Jay Idzes Pemain Berbakat yang Ingin Meraih Mimpi di Eropa

Tabrakan Mengerikan Kereta Api vs Truk Tronton di Semarang, 6 Perjalan Terganggu, Catat Namanya

Selasa, 18 Juli 2023 | 21:57 WIB
header img
Kereta Api tabrakan dengan truk tronton. Foto iNewsSurabaya/ist

SEMARANG, iNewsSurabaya.id - Tabrakan mengerikan antara kereta api dan truk tronton sangat viral. Imbas insiden tersebut, enam perjalan kereta api dari berbagai jurusan terganggu. 

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko menyampaikan kecelakaan KA Brantas KA 112 Brantas relasi Pasar Senen - Blitar dengan Truk Tronton pada JPL 6 Km 1+523 petak jalan Jerakah - Semarang Poncol membuat sejumlah perjalanan KA terganggu.

Akibat kejadian tersebut, Lokomotif KA Brantas mengalami kebakaran dan 2 jalur KA pada petak Jerakah - Semarang Poncol untuk saat ini belum bisa dilalui.

"Bahwa saat ini, api pada lokomotif sudah berhasil dipadamkan. Untuk rangkaian kereta eksekutif 2 ke belakang, saat ini sudah berhasil diamankan dan ditarik mundur menuju Stasiun Jerakah," katanya.

KA 112 Brantas membawa 4 kereta kelas eksekutif, 6 kereta kelas ekonomi dan 1 kereta pembangkit. Untuk kondisi masinis dan asisten masinis dalam kondisi selamat, serta para penumpang tidak ada yang terluka.

Untuk perjalanan KA, sampai saat ini ada 6 perjalanan KA Penumpang yang mengalami keterlambatan yaitu KA 112 Brantas, KA 178 Kamandaka, KA 199F Kaligung, KA 111 Brantas, KA 129 Gumarang, KA 220 Kertajaya.

KAI menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan KA yang terjadi. “Kami atas nama Manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat adanya kejadian ini,” terang Ixfan.

KAI saat ini telah melakukan berbagai upaya untuk normalisasi di jalur kereta api agar perjalanan KA kembali normal.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut