get app
inews
Aa Text
Read Next : Turunkan Angka Stunting, Nestle Gelar Program 100 Hari Pendampingan Gizi

BKKBN Jatim Dorong Kader Bangga Kencana Wujudkan Penurunan Stunting hingga 14 Persen di tahun 2024

Senin, 31 Juli 2023 | 14:05 WIB
header img
Kepala Perwakilan BKKBN Prov. Jatim, Dra. Maria Ernawati ketika memberikan sambutan dalam Ajang Kreativitas Kader Bangga Kencana Provinsi Jawa Timur, di Pasuruan. Foto/BKKBN Jatim

PASURUAN, iNewsSurabaya.id - Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinis Jawa Timur atau BKKBN Jatim mendorong para kader Bangga Kencana untuk mewujudkan penurunan stunting hingga 14% di tahun 2024.

Pelru diketahui, program Bangga Kencana merupakan akronim dari Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana menjadi salah satu program unggulan dari BKKBN. 

Bangga Kencana menjadikan keluarga sebagai sandaran pembangunan serta berfokus mewujudkan keluarga yang berkualitas

Kepala Perwakilan BKKBN Prov. Jatim, Dra. Maria Ernawati, MM menuturkan bahwa program Bangga Kencana sangat  berperan penting dalam percepatan penurunan stunting.

"Semoga kita semua tetap semangat dalam usaha menurunkan stunting, dan ingat target kita adalah untuk mewujudkan penurunan stunting sebesar 14% di tahun 2024. Kita harus tetap termotivasi demi menciptakan generasi Indonesia yang cemerlang," tuturnya dalam Ajang Kreativitas Kader Bangga Kencana Provinsi Jawa Timur, di Pasuruan.

Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Ascent Premiere Pasuruan, pada hari Jumat hingga Sabtu (28-29 Juli 2023), diikuti oleh sebanyak 304 peserta yang berasal dari 38 Kabupaten Kota se Jatim, meliputi pengelola program OPD KB , Penyuluh KB, Kader Kelompok Kegiatan BKB, BKR, BKL dan UPPKA.

Ajang Kreativitas Kader Bangga Kencana tersebut digelar guna meningkatkan Kapasitas Pelaksana Program Percepatan Penurunan Stunting (PPS).

Bersamaan dengan kegiatan ini, di tempat yang berbeda di GOR Untung Suropati Kota Pasuruan, dirayakan pula peringatan HARGANAS yang ke 30 tingkat Provinsi Jawa Timur. Para kader dan pelaksana progam penurunan percepatan stunting turut serta hadir memeriahkan acara. 

Ketua Panitia sekaligus Ketua Tim Pokja Balita dan Lansia, Nur Hotimah, menjelaskan bahwa tujuan digelarnya Ajang Kreativitas Kader Bangga Kencana ini adalah untuk meningkatkan kapasitas kader dan pelaksana program percepatan penurunan stunting, serta menumbuhkan loyalitas dan sinergitas antar kader. 

"Ini juga sebagai bentuk apresiasi bagi para motor penggerak di lini lapangan menjadi tujuan penyelenggaraan kegiatan ajang kreatifitas kader kali ini," jelasnya.

Dalam kegiatan ajang kreatifitas kader ini diadakan berbagai lomba bagi kader dan pelaksana program diantaranya terdapat lomba cerdas cermat, lomba Video Pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE) bagi Balita, dan Lomba Penyuluhan Pengunaan Alat Permainan Edukatif (APE) bagi Balita

Lomba dilaksanakan dengan meriah, sportif, dan penuh kreativitas. Para kader dan pelaksana program percepatan penurunan stunting mengikuti dengan penuh antusiasme. Hadir pula Pembina Program Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga, Yuni Dwi Tjadikianto, SE, menyampaikan berita acara penetapan pemenang. 

Dalam lomba Video Pembuatan APE bagi balita, Kota Batu meraih Juara 1, disusul dengan Kabupaten Lamongan sebagai juara 2, Kabupaten Mojokerto sebagai Juara 3, dan Kabupaten Pasuruan sebagai juara favorit. 

Sedangkan lomba Penyuluhan Penggunaan APE bagi balita, Kabupaten Sidoarjo keluar sebagai Juara 1, disusul oleh Kabupaten Kediri sebagai juara 2, Kota Pasuruan sebagai juara 3, dan Kabupaten Bojonegoro sebagai Juara Harapan. 

Selanjutnya pada lomba yang ketiga yakni Lomba Cerdas cermat, Kabupaten Jember meraih juara 1, kemudian Kabupaten Trenggalek meraih juara 2, Kabupaten Gresik meraih juara 3, dan Kabupaten Probolinggo sebagai Juara Harapan.

Setelah mengikuti kegitan Ajang Kreativitas kader Bangga Kencana ini, diharapkan dapat memotivasi semangat para kader dan pelaksana program Bangga Kencana dalam menurunkan prevalensi stunting sehingga mencapai angka target yaknni 14% di tahun 2024.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut