Direktur Keuangan, SDM, dan Umum Pelindo Marines, Lia Indi Agustiana, menambahkan, Pelindo Marines juga berinovasi demi berkontribusi menurunkan biaya logistik negeri.
“Misalnya inovasi layanan, yakni pengangkutan material bioenergi FAME (fatty acid methyl esther/ester metil asam lemak) via tongkang di laut yang lebih efisien dibandingkan dengan truk di darat. Telah berjalan untuk rute Pelabuhan Gresik ke Tanjung Perak, Surabaya, dan yang terbaru melayani rute dari Kawasan Industri, Dumai, ke Terminal Plaju, Palembang. Selama 3 tahun terakhir, sudah lebih dari 1,5 juta kiloliter FAME dilayani transportasinya dengan selamat,” pungkasnya.
Pakar maritim Institut Teknologi 10 Nopember (ITS) Surabaya, Raja Oloan Saut Gurning, membenarkan, bahwa standarisasi dan inovasi yang dilakukan Pelindo Marines mampu meningkatkan produktivitas layanan. Karena meningkatnya arus kapal harus diimbangi dengan peningkatan kehandalan armada pandu dan tunda. Misalnya kekuatan bollard-pull kapal tunda dan kompetensi perwira Pandu.
“Hal lain yang mendukung efisiensi dan efektifitas operasional pemanduan, penundaan, dan fasilitas pendukungnya selama dua tahun penggabungan usaha layanan marine oleh Pelindo Marines yaitu peningkatan kualitas perencanaan, penjadwalan, digitalisasi administrasi job order, sehingga bisa memenuhi ekspektasi pengguna jasa,” ungkap alumni World Maritime University, Swedia, tersebut.
Sebagai informasi, PT Pelindo Marine Service atau biasa disebut Pelindo Marines bagian dari grup usaha BUMN Pelabuhan Indonesia yang bergerak di bidang pelayanan jasa kapal.
Layanan Pelindo Marines di antaranya yaitu jasa penundaan kapal di pelabuhan, operasional kapal pandu, jasa kapal tug-assist untuk operasional offshore, jasa perbaikan kapal, jasa keagenan kapal, dan lainnya.
Pelindo Marines telah memiiki 3 anak perusahaan, yakni PT Alur Pelayaran Barat Surabaya yang mengelola layanan alur pelayaran serta revitalisasi alur dan kolam pelabuhan. Berikutnya PT Pelindo Energi Logistik di bidang layanan logistik energi. Kemudian PT Berkah Multi Cargo yang melayani transportasi multimoda.
Editor : Ali Masduki