get app
inews
Aa Text
Read Next : Tiba-Tiba Ingin Ubah Rute Jalan Lingkar Luar Timur, Begini Alasan Terpendam Wali Kota Surabaya

DPRD Minta Pemkot Surabaya Tambah Subsidi Minyak Goreng Untuk Pelaku UMKM

Rabu, 26 Januari 2022 | 21:34 WIB
header img
Wakil Ketua Komisi B, Anas Karno meminta Pemkot untuk menambah pasokan minyak goreng

SURABAYA, iNews.id - Masih langkanya minyak goreng di pasaran dengan harga normal menyengsarakan UMKM di Surabaya. Pemkot Surabaya diminta melakukan intervensi lebih untuk menyelamatkan UMKM agar tidak bangkrut. 

Wakil Ketua Komisi B, Anas Karno mengatakan, dinas terkait perlu melakukan langkah efektif dalam menyelesaikan persoalan tersebut. Pelaku UMKM berbasis makanan yang membutuhkan minyak sebagai bahan produksi perlu mendapat perhatian lebih.

"Yang perlu dipikirkan adalah tentang UMKM yang menggunakan minyak goreng," ujar Anas, Rabu (26/1/2022).

Menurut Anas, persoalan ini sudah berlangsung cukup lama. Hal ini pun tentu sangat memukul UMKM yang sempat terpuruk akibat adanya pandemi. 

Sedangkan saat ini, ditambah adanya kelangkaan minyak, membuat para pelaku usaha ini semakin susah untuk mendapatkan keuntungan. 

Sebabnya, di satu sisi, pelaku usaha masih harus berpikir dua kali untuk menaikkan harga di masa pandemi ini. Sedang jika tidak menaikkan  harga, maka pelaku UMKM terpaksa masih harus mengurangi keuntungan akibat tingginya biaya produksi. 

"Pelaku UMKM yang menggunakan minyak goreng bila sudah macet, maka perekonomian nanti juga akan macet," jelasnya.

Oleh sebab itu, ia meminta agar pengadaan minyak goreng juga diprioritaskan bagi pelaku UMKM yang sedang gencar menjalankan usahanya demi mendongkrak pemulihan ekonomi.

"Jadi Komisi B minta agar UMKM yang menggunakan minyak goreng diprioritaskan agar tetap jalan dan minyak gorengnya juga tepat sasaran," ungkapnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut