get app
inews
Aa Text
Read Next : Gerindra Surabaya Optimis Prabowo-Gibran Mampu Wujudkan Cita-Cita Pendiri Bangsa

Penerus Negeri Edukasi Bahaya Stunting dan Penguatan Ekonomi Masyarakat di Jatim

Rabu, 03 Januari 2024 | 21:46 WIB
header img
Dewan Pembina Penerus Negeri H. M. Ali Affandi La Nyalla Mahmud Mattalitti bersama warga. Foto/Istimewa

Lebih lanjut ia menegaskan, Penerus Negeri adalah relawan Prabowo-Gibran untuk anak muda milenial dan Gen Z. 

Oleh karena itu, tim ini fokus pada persoalan yang melatarbelakangi generasi muda serta memberikan ruang untuk anak muda untuk berkreasi sehingga menjadikan mereka generasi yang unggul dan berkualitas.

Pada kesempatan tersebut, Penerus Negeri Jawa Timur juga memberikan edukasi tentang kebersihan dan pentingnya pengelolaan sampah, menukarkan sampah yang sudah dipilah dengan sembako.

Dari sisi pemberdayaan ekonomi, selain memberikan pelatihan kewirausahaan Penerus Negeri juga memberikan bantuan usaha kepada 5 orang di tiap kecamatan dengan nominal masing-masing Rp 1 juta kepada calon-calon wirausaha.

Pada kesempatan yang sama, Dewan Pembina Penerus Negeri H. M. Ali Affandi La Nyalla Mahmud Mattalitti yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina Penerus Negeri menegaskan, bahwa edukasi tentang stunting dan pelatihan kewirausahaan menjadi paket lengkap untuk mencetak generasi muda yang unggul dan berkualitas. 

"Generasi muda adalah penerus bangsa. Mereka harus disiapkan, harus dibina dan diarahkan, baik secara keilmuan, mental dan spiritual, serta ekonomi agar tujuan pemerintah Indonesia Emas di 2045 bisa terwujud," ungkap Mas Andi, panggilan H.M. Ali Affandi La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Untuk itulah kegiatan "Bantu Negeri" yang diinisiasi oleh Penerus Negeri tersebut menjadi sangat penting dalam upaya membantu masyarakat secara langsung, sesuai dengan program Prabowo-Gibran yaitu pencegahan stunting dan pelatihan wirausaha.

Mas Andi yang saat ini menjabat sebagai Ketua Kadin Surabaya menegaskan, jiwa kewirausahaan memang harus ditanamkan sejak dini untuk memacu generasi muda berani menembangkan usaha sendiri atau berwirausaha. 

"Karena salah satu syarat untuk menjadi negara maju ialah jumlah pelaku entrepreneur atau wirausahawan harus lebih dari 14% dari rasio penduduknya," tegasnya.

Oleh karena itu ia berharap, program Penerus Negeri bisa mencetak wirausaha dari daerah masing-masing dan mampu membentuk anak-anak muda yang berkualitas unggul untuk menjadi wirausaha, pemimpin masa depan, dan lain sebagainya 

Koordinator Bantu Negeri Lukman Marpaung menegaskan, kegiatan edukasi bahaya stunting dan pelatihan kewirausahaan akan terus dilakukan oleh Penerus Negeri. 

Kegiatan Bantu Negeri di Surabaya ini adalah lanjutan kegiatan yang telah kami lakukan di Sidoarjo. Bantu Negeri juga akan diselenggarakan di sejumlah daerah lain di Jawa Timur, diantaranya Kediri, Malang, Tulungagung, dan di beberapa daerah lainnya.

"Karena stunting dan kesejahteraan masyarakat menjadi salah satu isu penting yang diangkat dan menjadi program prioritas Prabowo-Gibran. Melalui kegiatan ini kami berharap masyarakat akan hidup lebih maju dan siap menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045 ," pungkasnya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut