get app
inews
Aa Text
Read Next : Kolaborasi Kapal Garden Hotel Malang dan Travel Agent, Bangun Sinergi di Blue Ocean Meeting Space

Misteri Kecelakaan Bus Pariwisata di Malang, Bengkel Karoseri Jadi Sorotan, Ini Alasannya?

Kamis, 21 Maret 2024 | 04:41 WIB
header img
Kecelakaan Bus Pariwisata di Malang. Foto iNewsSurabaya/ist

MALANG, iNewsSurabaya.id - Kepolisian Malang terus menyelidiki penyebab tragis di balik kecelakaan maut bus pariwisata PO Sinar Dempo. Sorotan kini tertuju pada sejarah singkat bus tersebut yang baru saja keluar dari bengkel karoseri di daerah Klampok, dekat lokasi kejadian. 

Kasatlantas Polres Malang, AKP Adis Dani Garta, mengungkapkan bahwa meski bus tersebut telah menjalani perbaikan, polisi masih menyelidiki detailnya. Apakah perbaikan bodi, cat, atau bahkan mesin, semuanya sedang dalam proses pengkajian mendalam.

Sementara itu, dari hasil penyelidikan di lokasi kejadian, diduga kuat bahwa sistem pengereman bus gagal berfungsi saat melintas di jalanan menurun, menyebabkan kecelakaan yang mengguncang warga sekitar. Meski sopir bus diketahui dalam keadaan sehat dan tidak mengantuk, polisi masih menunggu kesempatan untuk mendalami lebih lanjut setelah ia pulih dari cedera.

Kecelakaan tersebut menyebabkan satu orang tewas dan beberapa lainnya mengalami luka serius dan ringan, serta merusak sejumlah properti di sepanjang jalur kecelakaan. Selain kendaraan yang terlibat, bus itu juga menghantam rumah-rumah dan bangunan-bangunan lainnya, menimbulkan kekacauan di kawasan tersebut. Dengan banyak pertanyaan yang belum terjawab, masyarakat dan pihak berwenang masih berharap untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang tragedi yang mengguncang ini.

"Untuk info awal dari keterangan sakti, bus ini dari bengkel karoseri," ucap Kasatlantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta, saat dikonfirmasi pada Rabu petang (20/3/2024).

Soal perbaikan apa, dirinya tak tahu, sebab itulah kepolisian masih mendalami perbaikan yang dilakukan bus di bengkel karoseri tersebut. Bus Sinar Dempo, merupakan bus pariwisata milik PT Sinar Dempo Bangun Persada, yang diduga merupakan bus bekas angkutan umum. Sebab di bodi sebelah kanan masih tertulis Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).

"Perbaikannya masih kami dalami antara perbaikan body ataupun cat, atau pun juga bisa kebaikan mesin ini masih kami dalami," ungkap dia.

Adis menambahkan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi, diduga kuat pengereman bus tak berfungsi saat melintas jalanan menurun usai Museum Singhasari.

"Di TKP tidak ada pengereman, truk yang ngerem, bus tidak pengereman. Tapi truk tidak bisa menahan laju bus sehingga ikut terseret," paparnya.

Saat ini sopir bus bernama Charles Nainggolan (36) warga Kampung Purwosari RT 02 Kelurahan Beringin Jaya, Kecamatan Pagar Alam Utara, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, masih dalam perawatan di Rumah Sakit (RS) Prima Husada, Karanglo, Singosari, Kabupaten Malang. Berdasarkan pemeriksaan saksi-saksi dan tim medis awal saat pertolongan pertama diketahui sopir juga tidak mengantuk, sehat, dan tidak tercium aroma alkohol.

"Sopir mengendarai dipastikan sehat dan tidak mengantuk. Tapi nanti akan kami mintai keterangan juga, saat ini masih dalam kondisi perawatan. Nanti bila sudah sadar sepenuhnya, akan kami lakukan pendalaman pemeriksaan," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan terjadi di Jalan Raya Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada Rabu siang sekira pukul 12.30 WIB. Kecelakaan terjadi diakibatkan sebuah bus PO Sinar Dempo milik PT Sinar Dempo Bangun Persada, dengan Nopol K 7006 OB yang hilang kendali saat jalanan menurun dan menikung.

Diduga bus mengalami rem blong, hingga menabrak truk engkel dengan Nopol AG 8232 YK bermuatan air mineral dan satu unit sepeda motor Yamaha Vega ZR, yang dikendarai warga sekitar lokasi kejadian.

Peristiwa ini membuat satu orang meninggal dunia di rumah sakit, dua orang luka berat, dan tiga orang luka ringan, dari sopir truk dan kernet, serta satu sopir bus PO Sinar Dempo milik PT Sinar Dempo Bangun Persada.

Selain kendaraan bermotor yang melintas, bus juga menghantam bagian depan tiga rumah dan pagar, serta satu etalase bangunan salon. Bus juga membuat tiang listrik, tiang layanan internet, hingga bagian depan Kantor Desa Klampok, juga rusak.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut