Tragedi Mengerikan Guncang Jombang, Kecelakaan Parah Dua Lokasi, Nyawa Melayang, Ini Identitasnya

JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Kecelakaan lalu lintas yang tragis kembali memilukan wilayah Polres Jombang, merenggut dua nyawa dalam insiden terpisah pada Kamis (21/3/2024).

Di Tol KM 681.200 A Kertosono-Surabaya, Desa Banjardowo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, sebuah mobil truk boks dan truk tangki bertabrakan, menewaskan pengemudi truk boks, Amirudin (27) dari Purworejo. Insiden menyedihkan ini menyebabkan kemacetan lalu lintas dan mobil terguling, meninggalkan suasana duka di tempat kejadian.

Baca Juga

Tragedi Mengerikan, Remaja Putri Jadi Korban Kekejaman Delapan Pria, Diperkosa Bergiliran

Sementara itu, di Jembatan Miagan, Kecamatan Mojoagung, Jombang, pada malam harinya, seorang pengendara motor Honda Vario, Ponimin (55), kehilangan nyawanya setelah terlindas oleh truk gandeng yang membawa muatan triplek. Saksi mata menggambarkan momen mengerikan ketika motor korban terjatuh ke dalam kolong truk, meninggalkan suasana kelam di sepanjang jalan.

Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang, Iptu Anang Setyanto, memastikan kecelakaan maut ini dan memberikan detil terkait investigasi dan tindakan yang diambil oleh pihak berwenang untuk menangani tragedi ini.

"Satu orang meninggal dalam kecelakaan di Tol, begitu juga satu orang meninggal kecelakaan di Mojoagung," kata Anang, tertulis. 

Baca Juga

Tragedi Mengerikan, Warga Desa Karang Gayam Sampang Tewas Bersimbah Darah Dibunuh secara Sadis

Lebih lanjut Anang menyampaikan, pihaknya telah melakukan olah TKP kejadian itu. Selain itu, petugas juga mencatat keterangan saksi dan mengamankan barang bukti.

"Korban atas nama Amirudin meninggal di TKP," kata Corporate Communication Dept Head, Astra Tol Jombang Mojokerto, Udhi Dwi Saputro. 

Dijelaskan Udhi, sebelum kecelakaan truk engkel (truk boks) bernopol B 9218 SCC berjalan dari arah Jakarta menuju Surabaya. Setiba di KM 681.600 A mobil itu menabrak tangki KB 8352 GF yang berjalan di depannya.

"Kendaraan truk engkel kemudian terguling dan melintang menghadap timur," ujarnya.

Editor : Arif Ardliyanto