get app
inews
Aa Text
Read Next : Pakar IT Ungkap Akar Masalah Sertifikat Ganda, BPN Diminta Lakukan Transformasi Digital Total

Indosat Tumbuh di Tengah Persaingan Ketat, Fokus Kembangkan Infrastruktur Digital dan AI

Rabu, 30 April 2025 | 17:07 WIB
header img
President Director dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menyapa pelanggan. Foto: iNewsSurabaya/IOH

SURABAYAIndosat Ooredoo Hutchison (IDX: ISAT) kembali menunjukkan kinerja yang progresif pada kuartal pertama tahun 2025, meskipun menghadapi tekanan industri yang semakin kompetitif. 

Perusahaan berhasil mencatat pertumbuhan positif pada sebagian besar indikator kinerja utama, menegaskan konsistensi eksekusi strategi dan komitmen dalam mendukung transformasi digital serta pengembangan kecerdasan buatan (AI) di Indonesia.

Pada periode Januari-Maret 2025, Indosat mencatat Average Revenue Per User (ARPU) sebesar Rp39,2 ribu, meningkat 4,6% secara tahunan. Jumlah pelanggan seluler juga bertambah 700 ribu dibandingkan kuartal sebelumnya, sehingga total pelanggan mencapai 95,4 juta. 

Pendapatan perusahaan stabil di angka Rp13.577,9 miliar, dengan EBITDA sebesar Rp6.415,1 miliar yang tumbuh 0,6% secara kuartalan. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat signifikan sebesar 27% menjadi Rp1.311,1 miliar, menandai 17 kuartal berturut-turut dengan kinerja laba positif.

Vikram Sinha, President Director dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, menjelaskan bahwa papaian kuartal ini tidak hanya mencerminkan kinerja keuangan yang solid, tetapi juga dedikasi tanpa henti dari seluruh tim dalam melayani masyarakat Indonesia. 

"Di tengah lanskap yang semakin kompetitif, kami tetap teguh pada tujuan besar kami dalam memberdayakan Indonesia,” tegasnya.

Vikram menambahkan bahwa Indosat tengah memperluas infrastruktur jaringan dengan fokus pada jaringan berkapasitas tinggi yang mendukung teknologi AI

Investasi berkelanjutan pada jaringan 4G dan persiapan menuju 5G menjadi fondasi penting untuk membuka akses digital yang lebih luas dan andal, terutama di daerah yang masih kurang terlayani. Infrastruktur ini juga mendukung pengembangan teknologi AI, Internet of Things (IoT), cloud computing, dan platform digital.

Selama kuartal ini, Indosat mengalokasikan belanja modal sebesar Rp2.620,4 miliar, dengan 90,4% dialokasikan untuk pengembangan bisnis seluler. 

Jumlah Base Transceiver Station (BTS) 4G meningkat 10% menjadi 202.179 unit dibandingkan tahun sebelumnya, memperluas akses digital dan meningkatkan kualitas layanan di seluruh Indonesia.

Indosat juga mengumumkan kolaborasi strategis dengan Nokia dan NVIDIA pada ajang Mobile World Congress 2025 di Barcelona. Perusahaan menjadi operator pertama di Asia Tenggara yang mengimplementasikan teknologi AI-RAN secara komersial, memperkuat jaringan 5G Cloud RAN dengan kecerdasan buatan untuk meningkatkan efisiensi jaringan, mengurangi konsumsi energi, dan memperbaiki kualitas layanan.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut