get app
inews
Aa Text
Read Next : Pelaku Pembalakan Liar di Banyuwangi Dibekuk Saat Operasi Gabungan, 16 Batang Kayu Jati Diamankan

Penemuan Mengejutkan, Puluhan Kayu Jati Ilegal Disembunyikan di Lahan Kosong Banyuwangi

Kamis, 03 Juli 2025 | 08:47 WIB
header img
Tim gabungan dari Perhutani dan aparat kepolisian berhasil menemukan tumpukan kayu jati ilegal yang disembunyikan dengan rapi di lahan kosong. Foto iNewsSurabaya/siswanto

BANYUWANGI, iNewsSurabaya.id - Upaya pembalakan liar di wilayah selatan Banyuwangi kembali terbongkar. Tim gabungan dari Perhutani dan aparat kepolisian berhasil menemukan tumpukan kayu jati ilegal yang disembunyikan dengan rapi di lahan kosong, tepatnya di Dusun Sukorejo, Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo.

Penemuan ini terjadi pada Selasa (2/7), saat petugas melakukan patroli rutin di kawasan hutan sekitar. Glondongan kayu berukuran besar terlihat tersusun rapi, dan sengaja ditutupi dengan daun kelapa kering agar tidak mencolok dari kejauhan. Modus ini diduga kuat digunakan untuk mengelabui petugas dan masyarakat sekitar.

Kapolsek Bangorejo, AKP Hariyanto membenarkan adanya temuan tersebut. Menurutnya, kayu-kayu yang ditemukan berada di halaman kosong dan diduga kuat merupakan hasil aktivitas pembalakan liar.

“Kayu-kayu ini ditimbun dengan cara ditutup daun kelapa agar tidak terlihat. Kami menduga akan dijual secara ilegal. Saat ini kami masih menyelidiki siapa pemiliknya dan jaringan yang terlibat,” jelas Hariyanto.

Sementara itu, Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Senepo Utara, Dardiri, mengungkapkan bahwa total ada 19 batang kayu jati dengan volume sekitar 2,06 meter kubik yang langsung diamankan di Tempat Penimbunan Kayu (TPK) Ringintelu Blok C.

“Kayu ini ditemukan di luar kawasan resmi hutan, namun kuat dugaan berasal dari area hutan RPH Senepo Utara, di bawah pengelolaan BKPH Pesanggaran,” terangnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut