Lebih lanjut Kapendam menjelaskan, untuk sasaran fisik antara lain, pembuatan Jembatan Dusun Dawuan, pembangunan MCK Umum Dusun Kramat, pavingisasi jalan Dusun Dawuan, pembangunan jalan Usaha Tani Dusun Dawuan, pembuatan plengsengan Dusun Dawuan, dan pembuatan Tempat Pembuangan Sampah 3R Dusun Kramat.
Kemudian rehab Musholla Al-Ikhlas Dusun Kramat, rehab Musholla Al Ikhsan Dusun Dawuan, serta renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Desa Sebalong.
"Sedangkan sasaran non fisik antara lain sosialisasi Bela Negara di sekolah setempat, pelatihan olah hasil tani dan makanan, pelatihan kawasan Rumah Pangan Lestari Hidroponik, pelayanan terpadu peternakan, penyuluhan dan pelayanan adminduk, edukasi gizi seimbang, sosialisasi antisipasi bencana alam, penyuluhan hukum terpadu, pelayanan KB dan KIE, hingga pengolahan sampah," terangnya.
Kolonel Arm Kusdi Yuli Suhandra berharap, pembangunan tersebut dapat memajukan taraf hidup masyarakat yang lebih baik dan mandiri. Sekaligus mewadahi aspirasi dan kepentingan penduduk di daerah pedesaan.
"Khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi atau terpencil, daerah perbatasan, serta daerah lain yang terkena akibat bencana," tegasnya.
Berangkat dari hal tersebut, tentunya TMMD ke 113 disambut antusias oleh kepala daerah setempat. Tak terkecuali Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa serta Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf.
Editor : Ali Masduki