SURABAYA, iNews.id - Sepuluh tahun vakum akhirnya Karang Taruna Desa Bejijong kembali bangkit. Hal ini mendapatkan sambutan yang sangat baik dari kalangan pemuda di desa yang terletak di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto ini.
Kurun waktu sepuluh tahun bukanlah waktu yang singkat, selama mengalami “masa tidur” pemuda di desa ini marasa kesulitan untuk mencari tempat yang dapat menampung krativitas maupun aktivitas mereka.
Namun, kebangkitan ini masih menyisakan beberapa kendala, yakni kurangnya pengetahuan pemuda desa terkait perannya terlebih Desa Bejijong dikenal sebagai desa yang memiliki segudang potensi wisata budaya khas Mojokerto.
Fenomena itulah yang menggerakkan dua dosen dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Muchamad Rizqi dan Yusuf Hariyoko untuk membantu Pemerintah Desa dan Karang Taruna Desa Bejijong mengoptimalkan peran pemuda desa yang tergabung dalam karang taruna untuk berperan aktif dalam pengembangan desa wisata di desa yang mendapat julukan sebagai Kampung Mojopahit ini.
“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami dalam merevitalisasi fungsi dan peran karang taruna yang dapat dijadikan sebagai modal sosial sehingga dapat membantu Pemerintah Desa Bejijong dalam membangun dan mengembangkan potensi wisata yang mereka miliki,” ujar Rizqi.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait