Sedangkan untuk penjualan lokal atau domestik mencatatkan volume 800,05 M3 senilai Rp 1,2 Milyar. "Artinya, penjualan diatas menggambarkan bahwa kami sebagai Emiten dengan sangat maksimal mencari jalan keluar untuk tetap bisa bertahan di tengah situasi pandemi ini," kata Nanang.
Untuk posisi jumlah hutang Perseroan tercatat sebesar Rp 24.260 milyar atau turun. Sementara untuk jumlah ekuitas tercatat sebesar Rp 80,323 Milyar atau naik tipis apabila dibandingkan dengan posisi pada tahun 2021.
Perlu diketahui, PT. Darmi Bersaudara Tbk memproduksi berbagai jenis kayu olahan, seperti decking, E2E, T&G, flooring, kusen pintu, post beam, finger joint, dan kusen jendela. Produk jadi mayoritas dijual di pasar internasional, khususnya Nepal dan India.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait