SURABAYA, iNews.id - Sukses menjadi impian setiap orang, namun untuk menuju sukses tidak mudah seperti yang kita bayangkan. Butuh perjuangan dan konsistensi menjadi orang sukses.
Presiden Direktur Maspion Group, Alim Markus berbagi pengalaman menjadi orang sukses. Menurutnya, generasi muda jika ingin menjadi wiraswasta maka dibutuhkan kerja keras, komitmen, serta konsistensi. "Tidak ada formula untuk sukses. Artinya tidak ada jalan instan menuju sukses. Maju terus, pantang mundur," kata Alim Markus.
Pria berusia 71 tahun itu mengungkapkan, ada lima karakteristik wiraswasta sukses yaitu jujur, menjaga reputasi, rajin, komunikasi yang baik dan tidak mudah menyerah.
Selain itu, Alim Markus juga menyampaikan, untuk motivasi ke mahasiswa tentunya mereka harus berusaha untuk mengembangkan usahanya. Misalnya, kalau mau jualan peternakan atau sawah harus ada usahanya.
"Kalau cuma duduk manis akhirnya ya habis. Motivasi untuk mendorong semua manusia apalagi anak muda jangan jadi penonton saja jadilah ikut membangun negara ini," ujarnya.
Saat ini, ujar dia ekonomi Indonesia ikut terdampak dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Namun, sekarang sudah semakin turun. Alim pun menyebut sekitar 5 persen untuk pertumbuhan ekonomi mikro. Sehingga, menurutnya ekonomi kali ini membaik lebih cepat. Apalagi indonesia negara G20.
"Presiden kan meyakinkan akan ada kereta api cepat terus ada motor/mobil listrik banyak sekali.Ini kan baru pulih. Mungkin naik sekitar 5 persen saja sudah bagus," jelasnya.
Kepala Prodi MM UK Petra, Serli Wijaya, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu upaya untuk mendukung program Pemerintah Indonesia yang menargetkan 2024 tingkat wirausaha untuk tumbuh sekitar 1,5 juta wiraswasta.
Ia menyampaikan untuk mewujudkan target ini, seharusnya sinergi antara dunia usaha dan perguruan tinggi berperan penting, dalam menumbuhkan minat dan mengasah kemampuan wiraswasta di kalangan mahasiswa. "Kami ingin memberikan insights kepada mahasiswa mengenai kiat sebagai wiraswasta di era digital saat ini melalui seminar ini," terangnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
