get app
inews
Aa Text
Read Next : Dukung Jember Merdeka Stunting, PTPN I Regional 5 Salurkan Bantuan Rp30 Juta

Stunting Turun, Kota Surabaya Terima Penghargaan Terbaik Pertama

Rabu, 31 Agustus 2022 | 18:30 WIB
header img
Kota Surabaya mencatatkan sebagai wilayah yang mengalami penurunan angka stunting. Imbasnya, Kota Surabaya menerima penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Foto iNewsSurabaya/ist

Bahkan, kata dia, langkah pencegahan itupun tak hanya dilakukan sendiri oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Namun, juga dengan melibatkan seluruh elemen yang ada.

"Penghargaan ini memberikan semangat kepada kami bahwa ini adalah awal dari perjuangan kami di Kota Surabaya dan seluruh stakeholder yang ada. Ini langkah menuju zero stunting di Kota Surabaya," ujarnya

Data Pemkot Surabaya mencatat, pada tahun 2020, stunting di Kota Pahlawan mencapai 12.788 kasus. Angka tersebut, turun drastis pada tahun 2021 menjadi 6.722 kasus. Bahkan, hingga Juli tahun 2022, stunting kembali turun menjadi 1.219 kasus.

Dengan cara pemkot menggandeng seluruh elemen yang ada, dia meyakini pada akhir tahun 2022, stunting di Kota Pahlawan dapat mencapai zero kasus. Apalagi dengan hadirnya Kader Surabaya Hebat (KSH), maupun perguruan tinggi, tentu akan menambah kekuatan Surabaya dalam langkah pencegahan.

"Ini yang saya yakin sampai akhir Desember 2022 kita bisa menuju ke zero stunting di Kota Surabaya," kata Cak Eri panggilan lekat Wali Kota Surabaya.

Meski demikian, Cak Eri menyatakan, bahwa upaya pencegahan stunting di Surabaya ini tak boleh berhenti. Artinya, ini seperti sebuah sistem yang harus terus berjalan meski siapapun pemimpinnya ke depan.

"Sistem ini berjalan, maka ini harus terus tidak boleh berhenti. Jadi, pencegahan itu harus kita lakukan terus, sehingga tidak ada stunting di Kota Surabaya," pungkasnya

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut