SURABAYA, iNews.id - Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) siap membantu pemulihan ekonomi kota Surabaya pasca pandemi melalui berbagai program yang telah dan akan dilaksanakan.
Komitmen tersebut diungkapkan saat Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) BPC HIPMI Kota Surabaya yang digelar di Vasa Hotel Surabaya. Acara dengan tema "Pengusaha muda tangguh, Surabaya maju" diikuti oleh 100 orang dari pengurus dan perwakilan anggota HIPMI Kota Surabaya.
Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Ketua BPD HIPMI Jatim Rois Sunandar Maming, Ketua Kadin Surabaya M. Ali Affandi dan Kepala Dinas Perdagangan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya Wiwik Widayati.
Ketua BPC HIPMI Surabaya Muhammad Luthfy mengungkapkan, sejauh ini HIPMI Surabaya telah mencurahkan kekuatannya untuk bersama, membantu pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19.
Berbagai program telah dilaksanakan, mulai dari bidang kesehatan berupa pemberian bantuan untuk penanganan COVID-19 hingga peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan menjembatani mereka mendapatkan akses pembiayaan.
"Banyak program yang sudah dilakukan HIPMI Surabaya selama pandemi. Diantaranya membantu UMKM membuat aplikasi, membantu peningkatan kinerja mereka. Bersama Kadin Surabaya dan Pemkot Surabaya, kami juga ikut menyumbang alat kesehatan untuk penanganan COVID-19 di Surabaya," ujar Muhammad Luthfy, Selasa (23/11/2021).
Ia menegaskan, pandemi telah memberikan banyak pengalaman yang sangat berharga bagi para pengusaha. Karena pandemi telah memaksa mereka untuk menjadi tangguh dan harus terus berinovasi.
"Pada kondisi new normal, pengusaha muda diuji untuk menjadi pengusaha tanggu, tangguh dalam berinovasi dan berorganisasi. Dengan upaya yang telah kami lakukan ini diharapkan bisa membangun Surabaya menjadi lebih maju," tandasnya.
HIPMI Surabaya juga menegaskan siap membantu merealisasikan program Pemkot Surabaya untuk peningkatan ekonomi Surabaya.
"HIPMI Surabaya siap melaksanakan apa yang diinginkan. Tinggal Pemkot Surabaya maunya dibuatkan program apa, nanti kita kawinkan. Harapan kami bisa segera bekerja dengan membuat program nyata," tandasnya.
Sementara itu, Ketum BPD HIPMI Jatim, Rois Sunandar Maming mengatakan HIPMI adalah tempat pengusaha muda untuk belajar berorganisasi dan menjadi pengusaha yang revolusioner dan inovatif.
"HIPMI banyak mencetak pemimpin masa depan. Untuk itu, dimana pun ditempatkan, kader HIPMI harus siap menjadi pemimpin," ujarnya.
Untuk itu, Rois berpesan, agar HIPMI Surabaya membuat program kerja yang nyata dan sejalan dengan program AKSI BPD HIPMI Jatim. Ia juga berpesan agar anggota HIPMI menjadi pengusaha mandiri yang tidak hanya bergantung pada proyek pemerintah.
"Jangan hanya bergantung pada proyek dari pemerintah, kita juga harus mencari peluang usaha yang lain. Kita harus menjadi pengusaha mandiri," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Kadin Surabaya Muhammad Ali Affandi berharap HIPMI Surabaya bisa memberikan kemanfaatan bagi anggota dan masyarakat secara luas dalam peningkatan ekonomi dan kesejahteraan. Berbagai langkah strategis harus dilakukan.
"Kolaborasi yang telah terjalin dengan berbagai pihak juga harus terus diperkuat, termasuk dengan Pemkot Surabaya," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Surabaya, Wiwik Widayati juga menyambut baik dengan diselenggarakannya Rakorcab BPC HIPMI Surabaya untuk mengakselerasi program guna memperkuat eksistensi organisasi serta dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi.
"Kami berharap HIPMI bisa merancang program bersama Pemkot untuk mendorong pemulihan ekonomi Surabaya," ujarnya
Editor : Ali Masduki