Sementara itu Ketua HIPMI Surabaya, Denny Yan Rustanto menambahkan, bahwa HIPMI Surabaya mempunyai dua program besar, salah satunya HIPMI Class. Disini HIPMI bisa menjadi murid dan menjadi guru.
"Untuk program HIPMI Class, disini anggota HIPMI menjadi mentor untuk calon-calon pengusaha," ujarnya.
Ia menjelaskan, HIPMI Class merupakan program sosial dengan menghadirkan pengusaha-pengusaha muda anggota HIPMI agar menjadi contoh bagi para pelajar. HIPMI Class ini diharapkan dapat memunculkan bibit-bibit pengusaha baru. Minimal para pelajar bisa memiliki mental pengusaa terlebih dahulu.
Terlepas mereka nantinya jadi pengusaha atau tidak, kata Deny, minimal mereka memiliki jiwa-jiwa enterpreneurship. Sehingga setelah lulus akan memilih dua jalur, yaitu menjadi karyawan yang profesional atau menjadi pengusaha
"Jika menjadi karyawan mereka memiliki mental yang intrapreneurship. Mereke memiliki jiwa yang pantang menyerah, semangat juang tinggi, memiliki rasa kepemiliki tempat mereka bekerja. Sehingga bisa bekerja dan berkarir dengan sungguh-sungguh," tutup Denny
Perlu diketahui, sejak 1972, HIPMI Surabaya membina pengusaha muda untuk berjuang, bukan hanya untuk kesuksesan diri dan usahanya, tapi juga untuk bangsa.
Organisasi ini berawal dari sekelompok pengusaha yang ingin mencapai cita-cita kemandirian ekonomi bangsa, salah satunya dengan menumbuhkan semangat kewirausahaan di kalangan anak muda.
Pembentukan HIPMI diniatkan sebagai wadah yang dapat menampung dan menghimpun aspirasi pengusaha muda Indonesia, juga menjadi rumah untuk tumbuh, berkembang, dan berjuang bersama demi kemandirian bangsa.
Editor : Ali Masduki