Bahkan, menurutnya bangku bisa direbahkan dalam posisi hampir tidur total, dan disediakan selimut, bantal kecil, serta tirai. Selain itu, ada tempat sampah dan tempat sepatu di setiap kursi. Bus juga memiliki fasilitas smoking area dan toilet.
Keunggulan lain, armada Mutiara Express menggunakan Mercedes-Benz otomatic trasmission. Pihaknya memilih bus matic karena untuk mengurangi kelelahan awak bus. Meski demikian, pihaknya menyiapkan dua driver dalam sekali perjalanan yang akan saling bergantian mengemudikan bus.
“Driver bus akan berganti setiap 5 jam,” terangnya.
Bus Mutiara Express diluncurkan untuk memberikan pelayanan bagi penumpang lebih baik. Foto iNewsSurabaya/ist
Menurut Christanto, Mutiara Express akan menempuh perjalanan Surabaya-Jakarta atau sebaliknya, full menggunakan tol. Dengan estimasi perjalanan sekitar 11 jam, semua penumpang akan mendapatkan fasilitas sekali makan di rest area.
“Kami juga memiliki jadwal keberangkatan yang pasti. Masa toleransi sekitar 5-10 menit,” imbuhnya.
Menurut Christanto, pihaknya menerapkan bisnis transportasi ini berbasis digital. Karenanya, pemesanan tiket oleh penumpang tidak dilayani secara offline, melainkan online melalui wesbsite atau aplikasi.
Dikatakan, melalui pemesanan digital itu, penumpang bisa memilih kursi yang diinginkan. Sebab, data keterisian kursi bakal ditampilkan secara online pula.
“Jadi, penumpang bisa memilih kursinya secara real time,” tambahnya.
Kelebihan lainnya, penumpang tidak perlu mencetak tiket. Melalui pemesanan tiket secara digital itu, tiket tinggal didownload melalui smartphone.
Editor : Arif Ardliyanto