Hebat! STTAL Zero COVID-19

SURABAYA, iNews.id - Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) zero COVID-19. Untuk itu, Komandan STTAL Laksamana Pertama TNI Avando Bastari, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas keberhasilan semua civitas akademika STTAL dalam menjaga protokol kesehatan, sehingga COVID-19 di STTAL zero (tidak ada yang terjangkit).  

Kondisi zero, juga tidak terlepas dari peran dua Bintara Kesehatan STTAL, yakni Serma Rum Muji Sasmito dan Serda Apk Daryono dalam upaya penanganan pandemi COVID-19 di STTAL.

Baca Juga

Lima Tahun Mengabdi, Sang Laksamana Ini Tinggalkan STTAL Bumimoro Surabaya

Kadepperskerma STTAL, Letkol Laut (KH) Edy Widodo, mengatakan keberhasilan dalam menangani pandemi COVID-19 di STTAL ini tidak terlepas dari peran besar kedua Bintara Kesehatan STTAL tersebut dengan bersinergi dengan pihak terkait. 

"Hal ini tentunya menunjukkan kedua personil Bintara Kesehatan STTAL walau dengan jumlah terbatas selalu profesional dalam setiap penugasan," jelasnya.

Terpisah, Bakes STTAL,  Serda Apk Daryono, mengibaratkan bahwa penanganan wabah COVID-19 bagai sebuah perang. Sebuah perjuangan dalam melawan virus COVID-19 saat ini seperti dalam perang yang berlarut-larut yang sangat menguras tenaga, pikiran, mental, dan semangat juang. 

Baca Juga

STTAL Punya Masjid Megah, KASAL: Gambaran Teknologi Kemaritiman

"Perang ini juga membutuhkan kewaspadaan, kecepatan sinergi, serta pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi," tuturnya.

Kesadaran akan artinya kesehatan dimulai dari diri perorangan, kemampuan satuan, pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi.  Tentunya bersinergi dalam penanganan Pandemi Covid-19 serta kerjasama yang bagus seluruh personil Civitas Akademika STTAL. 

"Sehingga STTAL berhasil membuat STTAL menjadi Zero dalam penanganan wabah Pandemi COVID-19," imbuhnya.

Baca Juga

Peran IPTEK Hidro-Oseanografi STTAL Pada Pembangunan Nasional Bidang Kemaritiman

Sementara itu Kepala Departemen Akademik, Letkol Laut (E) Sunarta, STTAL pada medio Januari 2022 sudah menerapkan proses belajar tatap muka terbatas.

Seluruh mahasiswa STTAL sudah belajar di Kampus Prajurit Teknokrat STTAL Bumimoro Krembangan Surabaya, dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Editor : Ali Masduki