Menurutnya, si pelaku seakan mendesak untuk segera mengirim balik uang yang sudah di transfer, dengan dalih uang tersebut akan di bagi kepada lembaga atau Mosolla yang lain.
" saya mulai curiga, sehingga mencoba mengecek saldo rekening dan ternyata bukti transfer yang dikirim pelaku palsu, karena tak ada tambahan saldo," katanya.
Anehnya lagi, pelaku juga menghubungi pengurus mushalla lainnya untuk dimintai nomer rekening atas bantuan dari Bupati Sampang.
"Bukan hanya saya saja yang dihubungi, tapi beberapa orang yang mempunyai piagam mosolla juga dihubungi," terangnya.
Sementara, Sekdakab Sampang, Yuliadi Setiawan menyampaikan, jika dirinya hanya memiliki satu nomor WA, selain dari itu merupakan orang lain yang mencoba melakukan penipuan.
"Hati -hati yang pasti itu penipuan maka kepada masyarakat agar jangan mudah percaya kalau ada modus seperti itu."Kata Sekda Yuliadi Kepada Wartawan MNC.
Yuliadi mengaharap pemilik nomor tersebut bisa dilacak keberadaanya, sehingga bisa ditangkap, walapun saat ini ia belum melaporlan kepada pihak berwajib.
"Saya belum lapor kepada APH sementara yang dilakukan langkah langkah secara administratif akan membuat surat kepada berbagai pihak bahwa atas modus yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab itu adalah bermotif penipuan."Pungkasnya
Editor : Arif Ardliyanto