Lebih Lanjut, Firman berharap agar Pak Rambey dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya terhadap kliennya.
"Perlu juga kami sampaikan bahwa Surat Teguran/Peringatan-II (Somasi Terakhir), dengan melampirkan somasi sebelumnya tersebut, juga akan kami kirimkan sebagai tembusan kepada PT Citilink Indonesia Cq. Head Of Corporate Secretary & CSR Division PT Citilink Indonesia, sebagai pihak penyelenggara lomba fotografi yang diikuti oleh klien kami pada Tahun 2014 dalam agenda "Citilink Jurnalist Award 2014", tandasnya.
Sebagaimana dibertikan sebelumnya, Jurnalis Foto Hasiholan Siahaan melayangkan somasi terhadap pegiat media sosial Arbain Rambey. Ia tidak terima karya fotonya dijadikan bahan ejekan di media sosial.
Lebih parahnya, karya foto citilink milik Hasiholan dituding palsu atau hasil manipulasi. Padahal foto pesawat Citilink hasil jepretannya asli.
Dalam unggahannya @arbainrambey memberikan narasi mencibir "Coba Pakai Logika Anda, mengapa kedua foto ini ketahuan kalau palsu?" tulisnya.
Atas perbuataannya, Arbain dituntut agar melakukan permintaan maaf secara terbuka melalui media cetak, elektronik dan online termasuk melalui akun media sosial Instagram @arbainrambey dalam waktu 5x24 jam atau selambat-lambatnya pada hari Rabu, tanggal 31 Juli 2024 pukul 17.00 WIB.
Sejauh ini, Arbain hanya menyatakan permintaan maaf lewat akun media sosial Instagram @arbainrambey. "Dengan ini, saya selaku pemegang akun @arbainrambey mohon maaf sebesar-besarnya kepada Hasiholan Siahaan (@hasiholan_siahaan)," tulis @arbainrambey.
"Karena akun @arbainrambey telah memposting dua karya Hasiholan Siahaan tanpa seizin pemilik foto bahkan dengan narasi yang sangat negatif yang jelas sangat merugikan Hasiholan Siahaan"
"Postingan @arbainrambey tersebut murni kekhilafan saya dan telah saya hapus".
"Sekali lagi, dari hati yang paling dalam saya memohon maaf yang sebesar-besarnya".
Jakarta, 27 Juli 2024.
Editor : Ali Masduki