M. Sultonil Adim, Direktur PT. Putra Tani Bhineka, menjelaskan bahwa ekspor benih kangkung telah berjalan sejak 2022. “Tahun pertama kami kirim 9 ton, dan pada 2023 meningkat menjadi 15 ton. Tahun ini, kami berhasil menambah ekspor ke Cina sebanyak 20 ton, dan minggu depan kami akan mengirimkan 20 ton lagi ke Taiwan,” jelas Sultonil.
Ia berharap pesanan dari luar negeri akan terus bertambah, sebagai bukti bahwa benih kangkung dari Jombang memiliki kualitas yang unggul dan dapat bersaing di pasar internasional.
PT Putra Tani Kuasai Pasar Cina dan Taiwan untuk menampung benih kangkung. Foto iNewsSurabaya/zainul
Dengan keberhasilan ini, Jombang semakin menunjukkan potensinya sebagai pusat produksi benih berkualitas tinggi, yang tidak hanya mengangkat perekonomian lokal tetapi juga membawa nama Indonesia semakin dikenal di kancah global.
Editor : Arif Ardliyanto