get app
inews
Aa Text
Read Next : Tangisan Admin Medsos Wali Kota Surabaya Viral, Akui Candaan di Live IG Jadi Bumerang, Begini Isinya

Incar Pendapatan Parkir, Pemkot Surabaya Pasang CCTV di Area Usaha

Kamis, 21 Agustus 2025 | 10:04 WIB
header img
Pemkot Surabaya berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan cara yang transparan. Salah satu langkah adalah pemasangan kamera pengawas Closed Circuit Television (CCTV) di area parkir milik tempat usaha. Foto iNewsSurabaya/tangkap layar

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan cara yang transparan. Salah satu langkah terbaru adalah pemasangan kamera pengawas Closed Circuit Television (CCTV) di area parkir milik tempat usaha.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan, kebijakan ini bukan bertujuan menekan pelaku usaha, melainkan menciptakan ekosistem bisnis yang jujur dan terbuka. CCTV dipasang bukan di dalam area kasir, melainkan di halaman parkir untuk memantau jumlah kendaraan yang masuk.

“Budaya Arek Surabaya itu adalah keterbukaan. Pemerintah tidak boleh seperti ‘maling’ yang datang hanya untuk menunggu atau menuduh. Dengan transparansi, pengusaha dan pemerintah bisa saling menghargai,” ujar Eri Cahyadi di Balai Kota, Rabu (20/8/2025).

Eri menjelaskan, sesuai peraturan pemerintah terbaru, besaran pajak parkir yang wajib disetorkan ke Pemkot kini hanya 10 persen dari tarif parkir, turun dari sebelumnya 20 persen.

Artinya, jika tarif parkir motor Rp2.000, maka Rp200 masuk ke kas daerah. Dana ini akan digunakan untuk membiayai berbagai program publik, mulai dari layanan kesehatan hingga pendidikan gratis bagi warga Surabaya.

“Jumlah kendaraan yang masuk akan terekam jelas lewat CCTV. Jadi tidak ada pihak yang dirugikan karena semuanya terbuka dan bisa dipertanggungjawabkan,” tambahnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut