get app
inews
Aa Text
Read Next : Waspada Henti Jantung, Dokter Ingatkan Perbedaan dengan Serangan Jantung dan Cara Menanganinya!

Serang Usia Muda, Obesitas di Indonesia Mengkhawatirkan, Ahli Medis Beri Peringatan Begini!

Senin, 25 Agustus 2025 | 11:25 WIB
header img
Kasus obesitas di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun dan menjadi salah satu masalah kesehatan serius yang perlu diwaspadai. Tim dokter memberikan keterangan bahaya obesitas. Foto iNewsSurabaya/arif

Wakil Ketua II PERKENI, Dr dr Sony Wibisono, SpPD K-EMD FINASIM, menegaskan bahwa penanganan obesitas tidak hanya berfokus pada penurunan berat badan.

“Target utama adalah mencegah komplikasi. Bahkan penurunan 5–10 persen berat badan saja sudah cukup menurunkan risiko penyakit serius,” jelasnya.

Senada, Dr dr Nanny Nathalia Soetedjo, SpPD K-EMD MKes FINASIM DCN, menekankan pentingnya edukasi sejak usia dini. Menurutnya, pola makan berlebih dan kurang aktivitas fisik merupakan pemicu utama obesitas.

“Gaya hidup aktif dan gizi seimbang harus dibiasakan sejak anak-anak agar angka obesitas tidak semakin meningkat,” tegasnya.

Selain upaya pencegahan melalui pola hidup sehat, inovasi medis juga hadir sebagai solusi tambahan. dr Riyanny Meisha Tarliman, Clinical Medical and Regulatory Director Novo Nordisk Indonesia, menjelaskan bahwa terapi berbasis GLP-1 mampu membantu menurunkan berat badan secara signifikan.

Hasil studi global STEP menunjukkan bahwa terapi ini tidak hanya efektif menurunkan berat badan, tetapi juga membantu memperbaiki kontrol gula darah, menurunkan tekanan darah, serta meningkatkan kualitas hidup pasien.

Bahkan, studi SELECT yang melibatkan 17.604 peserta di 41 negara menemukan bahwa terapi ini mampu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular mayor seperti serangan jantung, stroke, dan kematian akibat penyakit jantung hingga 20 persen.

“Terapi ini aman, memiliki profil keamanan yang konsisten, dan bisa menjadi bagian dari solusi jangka panjang penanganan obesitas di Indonesia,” pungkas Riyanny.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut