DPRD Minta Skema Jelas, Rencana Pinjaman Rp1,5 Triliun Pemkot Surabaya segera Diparipurnakan
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tengah menggodok rencana pinjaman daerah senilai Rp1,597 triliun. Pinjaman ini bakal dipergunakan untuk pembangunan infrastruktur strategis pada tahun anggaran 2026. Usulan ini kini dibahas bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Surabaya.
Wakil Ketua DPRD Surabaya, Bahtiyar Rifai, menjelaskan bahwa pembahasan pinjaman tersebut telah melalui serangkaian konsultasi dengan tiga kementerian, yaitu Kemendagri, Kemenkeu, dan Bappenas. Konsultasi ini menjadi prasyarat utama sebelum daerah bisa mengajukan pinjaman.
“Pada 18–20 September lalu kami sudah bertemu Bappenas. Respons mereka cukup positif, sebab tidak semua kepala daerah berani melakukan akreditasi fiskal terkait pinjaman daerah,” kata Bahtiyar, Senin (22/9/2025).
Dana pinjaman Rp1,5 triliun itu diproyeksikan untuk beberapa proyek infrastruktur penting, di antaranya: Pembangunan Jalan Lingkar Luar Barat Rp125 miliar, Pelebaran Jalan Wiyung Rp523,8 miliar, Pembangunan underpass/flyover Dukuh Kupang Rp50 miliar, Penanganan banjir Gunungsari Rp100 miliar, Penerangan Jalan Umum (PJU) Rp125 miliar, dan Kolam retensi dan saluran air Rp669 miliar
Editor : Arif Ardliyanto