Untuk menjawab permintaan ini, para pemilik merek menetapkan target iklim dan sirkularitas yang ambisius, dengan mengganti bahan mentah dari fosil murni dalam rantai pasokan mereka, dan mengambil langkah-langkah untuk menciptakan masa depan tanpa sampah.
"Kini, mereka mengharapkan para mitranya dapat memberikan solusi-solusi untuk memenuhi komitmen kuat ini," kata Sim.
"Satu bagian penting dalam menciptakan kemasan yang lebih berkelanjutan adalah pelabelan – label ada di mana-mana dan pada apa pun yang kita konsumsi," lanjutnya.
Mereka bisa jadi agen perubahan dengan meningkatkan keberlanjutan dari kemasan, memberikan informasi mengenai keberlanjutan sebuah produk, dan mempromosikan ekonomi sirkular dengan memungkinkan daur ulang dan penggunaan kembali sebuah kemasan.
Sim menegaskan, UPM Raflatac memberikan label masa depan yang lebih cerdas di luar bahan dari fosil. Dengan solusi kemasan berkelanjutannya, perusahaan ini membantu industri kemasan dan pemilik merek untuk beralih ke produk alternatif yang lebih berkelanjutan dan terus menggunakan bahan kemasan tersebut.
Pelanggan dan pemilik merek bisa mulai melakukan perubahan dengan beralih ke bahan-bahan alternatif yang penggunaannya lebih sedikit, bisa didaur ulang dan terbarukan.
"Linerless, PCR range, Forest FilmTM dan RAFNXT+ adalah contoh dari produk-produk yang membantu pemilik merek mengurangi dampak lingkungan dari kemasan mereka," terangnya.
Editor : Ali Masduki