PEKANBARU, iNewsSurabaya.id - Peneliti dari tim Ekspedisi Sungai Nusantara, Prigi Arisandi, mengungkapkan bahwa kondisi Sungai Siak, Pekanbaru, Riau, Sumatra, sangat memprihatinkan.
Berdasarkan hasil uji kualitas air yang dilakukan bersama dengan Mahasiswa Pecinta Alam Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Riau dan Badan Teritori Telapak Riau, bahwa kadar Khlorin bebas Sungai Siak telah melebihi baku mutu PP 22/2021.
"Pada beberapa lokasi kadar phospat menunjukkan kadar diatas baku mutu yang cukup tinggi, yaitu jembatan Siak 2 dan batang sago sebesar 2,5 ppm. Padahal standarnya tidak boleh lebih dari 1 ppm,” ungkapnya, Minggu (03/7).
Prigi menyebut, untuk kadar khlorin, semua lokasi yang diteliti kadarnya melebihi baku mutu. Yaitu sebesar 0,03 ppm. Sedangkan pada air Sungai Siak kadar Khlorin tertinggi ada di siak Hilir sebesar 2 ppm. Posisi terendah ada pada sungai Sail sebesar 0.09 ppm.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait