BANYUWANGI, iNewsSurabaya.id - Event Tour Of Kemala Banyuwangi 2023 mendongkrak pariwisata di Banyuwangi, Jawa Timur. Selama event, jumlah wisatawan yang menghadiri acara ini lebih banyak dibanding hari biasa.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi Yanuar Bramuda mengatakan, Tour Of Kemala 2023 tidak hanya sekedar sport tourism atau arena balapan, tetapi Kabupaten Banyuwangi benar - benar merasakan dampak peningkatan ekonomi dari event balap sepeda tersebut.
"Ribuan peserta maupun penonton dari berbagai daerah serta dari manca Negara yang mengikuti Tour Of Kemala 2023 pasti datang ke Banyuwangi," katanya.
Event ini menjadi tambahan amunisi baru Kabupaten Banyuwangi untuk mendongkrak target kunjungan wisatawan di Kota Gandrung ini.
Bahkan telah menjadikan tingkatan penghunian hotel di Banyuwangi dengan adanya Tour Of Kemala 2023 dan bisa dikatakan hampir 100 persen terpenuhi, ungkap Bramuda.
Disisi lain, sudah pasti jasa transportasi, kuliner, warung bahkan UMKM juga merasakan dampak positif dengan meningkatnya kunjungan wisata pada perhelatan balap sepeda yang diselenggarakan keluarga besar Polri.
"Kami dari Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengucapkan terimakasih serta penghargaan setinggi - tingginya terhadap Kapolri dan jajarannya khususnya Ketua Umum Bhayangkari Polri yang telah melaksanakan event besar Tour Of Kemala 2023 di Kabupaten Banyuwangi," ujarnya.
Sementara kunjungan wisatawan di Banyuwangi meningkat seiring penurunan sebaran Covid-19, pada tahun 2022 itu tercatat 3 juta wisatawan berkunjung ke Banyuwangi pada target kunjungan saat itu hanya 2,5 juta orang.
"Untuk tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mentargetkan 3,5 juta wisatawan berkunjung ke Banyuwangi. Diakhir bulan September 2023 kemarin Bramuda mengatakan, jumlah kunjungan wisatawan di Kota Gandrung sudah mencapai 3,1 juta orang," terangnya.
Artinya dari target yang ditentukan sebesar 3,5 juta orang, sudah mencapai 88 persen pada bulan lalu, Saat ini ditambah dengan adanya Tour Of Kemala 2023 sudah mendekati angka pencapaian target.
Dalam sisa waktu yang kurang dua bulan lagi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi optimis bisa mencapai target tersebut. Pasalnya, di bulan November dan Desember nanti akan ada event atau festival di Banyuwangi yang di perkirakan bisa menarik dan minat pengunjung datang ke Banyuwangi, sergahnya.
Untuk menambah daya tarik wisatawan, festival akan diperbanyak di Banyuwangi, seperti festival budaya Blambangan, sepekan di Kemiren serta International Geopark Downhill.
Bramuda berharap event - event besar bersekala Nasional maupun Internasional yang diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat dan jajaran Kepolisian bisa diselenggarakan dua atau tiga kali setiap tahunnya di Banyuwangi.
Editor : Arif Ardliyanto